ANGGREANI, NUR FADHILLAH (2024) GLOBALISASI TERHADAP BUDAYA FASHION TRADISIONAL KIMONO DI MASYARAKAT JEPANG. Skripsi thesis, Sekolah Tinggi Bahasa Asing JIA.
![]() |
Text
S1 - 2024 - 43131520200056 - Daftar Isi.pdf Download (4MB) |
![]() |
Text
S1- 2024- 43131520200056 - BAB I.pdf Download (160kB) |
![]() |
Text
S1- 2024- 43131520200056 - FULL.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
![]() |
Text
S1-2024 - 43131520200056 - Abstrak.pdf Download (236kB) |
![]() |
Text
S1-2024-43131520200056 - BAB V.pdf Download (133kB) |
![]() |
Text
S1-2024-43131520200056 - DAFTAR ACUAN.pdf Download (182kB) |
![]() |
Text
S1-2024-43131520200056- COVER.pdf Download (151kB) |
Abstract
Penelitian ini membahas tentang pengaruh globalisasi terhadap budaya fashion tradisional Jepang di masyarakat Jepang. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis dampak globalisasi yang mempengaruhi budaya fashion tradisional Jepang dan upaya pelestariannya. Pengaruh yang dimaksud termasuk perubahan dalam penggunaan, desain, dan apresiasi fashion tradisional kimono. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif pendekatan studi pustaka. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori globalisasi budaya dan teori identitas budaya. Hasil analisis menunjukkan bahwa globalisasi memberikan dampak positif dan negatif terhadap kimono. Dampak positif dari globalisasi menjadikan kimono diterima di tingkat internasional, adanya perubahan model kimono sebagai inovasi dalam desain, serta adanya peluang ekonomi. Adapun dampak negatif dari globalisasi adalah erosi identitas budaya karena modernisasi sering kali mengancam keaslian dan integritas desain kimono tradisional. Integrasi elemen budaya asing dan tuntutan pasar global dapat mengubah teknik pembuatan dan desain kimono sehingga ada ketergantungan pada model kimono yang berpotensi menurunkan nilai budaya yang melekat pada pakaian tradisional ini. Dampak negatif lainnya yaitu merusak lingkungan akibat penggunaan bahan kimia dalam pembuatan kimono. Pelestarian kimono dalam era globalisasi memerlukan strategi pelestarian yang efektif yaitu berupa pendidikan dan penyuluhan, inovasi dalam desain, kolaborasi dengan desainer internasional, penggunaan teknologi digital, dan subsidi. Kata Kunci: Globalisasi, Budaya Fashion Tradisional Jepang, Kimono, Masyarakat Jepang
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||||||
contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | Bahasa dan Sastra > Program Studi Bahasa Asing > Ilmu Linguistik Bahasa dan Sastra > ILMU BAHASA ASING > Sastra (dan Bahasa) Jepang |
||||||||||||
Divisions: | Program Studi Sastra Jepang | ||||||||||||
Depositing User: | Iwan Kurniawan, S.Sos. | ||||||||||||
Date Deposited: | 12 Feb 2025 06:51 | ||||||||||||
Last Modified: | 12 Feb 2025 06:51 | ||||||||||||
URI: | http://repository.stba-jia.ac.id/id/eprint/1161 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |