ANALISIS DEKONSTRUKSI DALAM NOVEL BRAVE STORY KARYA MIYUKI MIYABE

Setiadi, Naufal Rifqi Andon (2020) ANALISIS DEKONSTRUKSI DALAM NOVEL BRAVE STORY KARYA MIYUKI MIYABE. Skripsi thesis, Sekolah Tinggi Bahasa Asing JIA.

[img] Text
S1-2020-43131520160078-ABSTRAK&YOSHI.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S1-2020-43131520160078-BAB I.pdf

Download (466kB)
[img] Text
S1-2020-43131520160078-DAFTAR ACUAN.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S1-2020-43131520160078-BAB V.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S1-2020-43131520160078-DAFTAR ISI.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S1-2020-43131520160078-SAMPUL.pdf

Download (693kB)
[img] Text
S1-2020-43131520160078-FULL.pdf - Submitted Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan merujuk pada rumusan masalah yang sudah dipersiapkan sebelumnya dengan tujuan, yaitu: (1) mendeskripsikan bentukbentuk dekonstruksi, dan (2) mendeskripsikan interpretasi berbeda yang didapat dari proses dekonstruksi yang dapat dilakukan pada novel Brave Story karya Miyuki Miyabe. Penelitian ini menggunakan teori dekonstruksi yang dipopulerkan oleh Jacques Derrida. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dan dilengkapi dengan pendekatan double reading pada teks novel. Proses penelitian ini menunjukkan hasil bahwa: hierarki metafisik yang didapat dari pembacaan pertama metode double reading pada teks-teks novel menunjukkan keberpihakan pada satu oposisi biner, yang mendorong suatu ideologi tertentu. Ideologi tersebut di antaranya: (1) kesedihan dan kemalangan tokoh Wataru pada babak awal novel, (2) kaum Dewi Takdir merupakan kaum yang paling benar ajarannya, (3) ras non-Ankha adalah ras yang ditindas oleh ras Ankha, dan (4) tokoh Wataru adalah pahlawan pemenang. Kemudian pada pembacaan kedua hierarki dan ideologi dibongkar dan memunculkan makna baru. Makna tersebut di antaranya pada babak pertama: (1) tokoh Wataru adalah pendendam, dan (2) tokoh Mitsuru tidak pernah mendapat kesempatan. Pada babak tengah ideologi yang didapat adalah: (1) novel Brave Story terlalu mengedepankan stereotip, dan (2) ras Ankha hanya korban doktrin. Pada babak akhir ialah: (1) nasib yang dialami tokoh Mitsuru terlalu kejam

Item Type: Thesis (Skripsi)
Creators:
CreatorsNIMEmail
Setiadi, Naufal Rifqi AndonNIM43131.520160.078UNSPECIFIED
contributors:
ContributionContributionsNIDN/NIDKEmail
Pembimbing 1Arianto, AnggiariniNIDN0415018401anggiarini.a@stba-jia.ac.id
Pembimbing 2Aprilianti, RahayuNIDN0412048501rahayu.a@stba-jia.ac.id
Uncontrolled Keywords: Miyuki Miyabe, dekonstruksi, hierarki metafisik, ideologi teks
Subjects: Bahasa dan Sastra > Program Studi Bahasa Asing > Ilmu Linguistik
Bahasa dan Sastra > Program Studi Bahasa Asing > Ilmu Susastra Umum
Bahasa dan Sastra > ILMU BAHASA ASING > Sastra (dan Bahasa) Jepang
Divisions: Program Studi Sastra Jepang
Depositing User: Iwan Kurniawan, S.Sos.
Date Deposited: 19 Nov 2021 03:19
Last Modified: 07 Jan 2022 06:56
URI: http://repository.stba-jia.ac.id/id/eprint/75

Actions (login required)

View Item View Item